Bertandang Perdana Ke Kota Lampung

Pulang ke Indonesia Maret lalu mungkin bisa dibilang tur dadakan di Indonesia. Gak cuma ngendon di Jakarta untuk kopdar, tapi juga jalan-jalan ke Surabaya dan jauh-jauh ke Lampung untuk kopdar. Untuk pertama kalinya saya pergi jalan-jalan sendirian keluar pulau Jawa di Indonesia. Dan Lampung menjadi kota pertama diluar Jawa yang saya kunjungi sendirian.

Pertama kali datang ke Lampung kesan yang saya dapat saat tiba di bandar udara Raden Inten adalah bandaranya sangat kecil. Kalo biasanya di bandara Haneda atau Narita di Jepang sangat luas dan besar. Begitu sampai di bandar udara Raden Inten yang saya dapati adalah… “loh kok tau-tau langsung pintu keluar” hahaha… *ya iyalah van, jangan bandingin ama bandara Jepang kale… *ditabok.

IMG_0017

Bukan bermaksud sombong yah, tapi ya jujur memang benar-benar bingung karena ga sampe jalan 250 meter udah langsung pintu keluar. Mungkin karena terbiasa bandara internasional, jadinya begitu sampai di bandara yang kecil saya jadi malah kaget. LOL…

Jadi karena bandaranya tidak terlalu besar dan cuma ada satu pintu keluar, maka begitu keluar saya langsung bisa dengan mudah menemukan rekan saya yang ada di Lampung. Usai cipika cipiki di bandara *halah, kemudian saya langsung pergi menikmati makan malam dengan menu tongseng dan sate kambing yang katanya terkenal disana. Entah apalah namanya saya lupa. Tapi yang jelas untuk makan di daerah menurut saya pribadi cukup mahal karena total makanan saat bayar dikasir saat itu seharga 150 ribu rupiah lebih.

Setelah makan, perjalanan dilanjutkan menuju hotel tempat saya akan menginap nantinya. Hotel tersebut bernama Arnes Central Hotel. Menurut saya lokasi hotel Arnes ini sangatlah strategis. Berlokasi dekat dengan Putaran Gajah yang katanya terkenal di Lampung, dan juga dekat dengan pusat perbelanjaan. Jalan menuju terminal Rajabasa pun tidak terlalu jauh, sehingga menurut saya pribadi hotel ini sangat reccomended untuk para backpacker.

IMG_0009

Harga murah yang ditawarkan untuk kamar Superior seharga hanya Rp. 260.000,-. Harga tersebut sudah termasuk makan pagi dan fasilitas kamar ber-AC yang nyaman lengkap dengan TV dan peralatan mandi. Dengan harga dan fasilitas seperti itu menurut saya untuk hotel yang hanya berkelas bintang satu sangatlah memuaskan.

IMG_9975IMG_9979IMG_9984

Maka sesampainya dihotel, setelah check-in dan menaruh barang-barang saya pun ngobrol dengan rekan saya di restoran yang juga multi fungsi menjadi lobby hotel. Ngobrol kesana kemari sampai larut malam dan saya pun bergegas kembali kekamar untuk mandi dan kemudian langsung tidur.

Keesokan paginya acara bebas. Karena saya baru pertama kali dan masih asing dengan keadaan di Lampung, saya pun hanya berkeliling didekat Arnes Hotel. Membeli oleh-oleh khas Lampung di pusat oleh-oleh yang ada di dekat hotel, dan kemudian main ke mall yang bernama Central Plaza. Dan (again) mendapati bahwa mall di Lampung sangat kecil. Tidak sampai 15 menit saya sudah berhasil menjelajahi seluruh isi Central Plaza itu karena cuma ada 3 lantai. Terasa sekali beda antara mall besar di Jakarta dengan mall yang ada di Lampung.IMG_0002

Karena merasa bosan dengan mall tersebut dan sudah mendapati oleh-oleh khas Lampung berupa kripik pisang yang menjadi incaran, saya pun langsung bergegas kembali ke hotel. Untunglah koneksi internet dan wi-fi yang ada di hotel Arnes cukup kencang, sehingga sampai waktu check-out saya bisa browsing untuk mengusir rasa bosan.

IMG_0010

Tak terasa waktu berlalu begitu cepat kalau sambil internet-an. Saya pun bergegas berberes dan kemudian langsung check-out dan menuju bandara untuk kembali ke Jakarta. Ya… perjalanan ke Lampung ini memang bukan untuk jalan-jalan atau backpacker-an, melainkan untuk jumpa fans. *halah *ditabok. Jadilah waktu saya tidak banyak untuk bisa mengunjungi objek wisata yang ada di Lampung. But at least, saya sudah pernah main ke Lampung dan keluar dari Pulau Jawa. Next time, jika punya waktu liburan lebih banyak saya ingin main lagi ke Lampung dan mengunjungi objek wisata yang ada disana.

Bye- bye Lampung… Suatu saat saya akan kembali lagi… (^.^)/

49 thoughts on “Bertandang Perdana Ke Kota Lampung

  1. lampung emang kecil sih.
    gua pribadi gak suka ama lampung. hihihihi. dulu sering banget dinas ke lampung dan setiap kali pergi selalu dengan berat hati. 😛

    • Hahaha… kalo mas Arman pergi dinas sudah pasti selalu berat hati… Pasti bakal kangen ama emma dan andrew dan kak esther… 😀
      Eh tapi dulu udah lahir blom yah?! atau dulu pas masih single yah??

  2. Dulu lumayan sering ke Lampung karena ada keluarga di sana, sekarang udah jarang karena beberapa sodara malah hijrah ke Jakarta dan Bandung. 😛

    Anyway Ivan udah ke bandara di Malang? Mungkin bakal lebih kaget…

  3. Adikku sampai beberapa pulang yang lalu masih tinggal di sana. Jadi memang sering main-main ke sana. Harusnya kamu menyempatkan jalan-jalan ke pantainya. Mungkin itu yang gak ada di jakarta.

  4. Lampung itu luas loh. Bandar Lampung mungkin tidak begitu luas.
    Tapi yang patut dicoba di Lampung adalah makan & wisata pantai.
    Kalau buat nongkrong di mall sih jangan ke Lampung :p

    • Bahaha …
      Ini protes tidak langsung aku yg jalan2 ke mol dan bilang molnya kecil.?!
      *tabokin mas alle…
      Yah maklum lah… next time lain kali baru dicobain jalan2 kemana2nya… 😀 wong waktunya aja express n limited edition 😛

  5. Lampung ya emang begitu. Tapi ternyataaa punya pantai yang cantik. Suami ku yang pernah ke sana. Lupa pula nama pantainya tapi biru banget dech dan sepi. Jadi, keripik coklat untuk Deva mana, Van? 😀

    • Iya… pada bilang suruh ke pantai… Maklum ke lampung kemaren baru pertama dan juga niatan nya bukan utk trip. jadi next time smoga ada kesempatan lagi mampir ke lampung.
      Kripik coklatnya udah di dalem perut dev,… mau yg hasil olahan dalem perut?! *jorok *dicekek deva 😛

  6. Wih asik… jadi pengen kesana juga… ada sih temen yang waktu diklat dulu di puncak orang Lampung juga… 😀

    cipika cipiki ??? cewe mas ??, jangan jangan calon istri yah ?? *dilempar kursi*

    ntar ke Banjarmasin yak, saya ajak keliling deh… member JKT48 aja udah ke Banjarmasin… 😀

  7. aku baru sekali seumur hidup ini ke Lampung, dan to my surprise, disana ketemunya sama orang-orang jawa melulu… hehehe… para transmigran dan keturunannya gitu.

  8. Kotaku itu broo,,,, wisata pantai dan kulinernya banyak pilihan,,,, jd penasaran km makan tongseng dimana kok mahal bgt,,,,,, next time klo ke lampung kabarin broo,,,, kita explore lampung,,,, 😀

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s