Museum Ghibli

Saya tuh suka bingung kalo ada temen-temen pada nanya tentang Museum Ghibli. Mereka semua yang ke Jepang rata-rata menjadikan Museum Ghibli sebagai salah satu tujuan wisata yang wajib untuk dikunjungi. Jujur kalo boleh dibilang, saya tuh ga tau sama sekali tentang apa itu Museum Ghibli. Jadi ketika pada nanya, ya saya ga bisa jawab apa-apa. Paling komentar saya cuma bisa bilang kalo Museum Ghibli itu bagus. Itupun juga karena semua yang udah pernah kesana bilangnya begitu. (^.^)? Hehe…

Karena suka pada nanyain tentang Museum Ghibli, tentunya udah kepingin banget pergi ke museum ini dari tahun lalu. Tapi saking ngehits-nya, tiketnya selalu sold out kalo weekend. Tahun lalu pernah mau booking tiketnya untuk satu bulan kedepan. Eh ternyata udah abis n’ sold out aja. Sampai akhirnya kesampean pergi ke Museum Ghibli yang ngehits banget itu jumat 2 minggu yang lalu bareng sama @ferdiriva dan istrinya.

Karena ga tau sama sekali tentang Museum Ghibli, bang @ferdiriva yang merupakan fans beratnya Ghibli ini sedikit cerita bahwa museum ini tuh isinya tentang film-film animasi Jepang yang melegenda dan hits di era 80 hingga 90an, seperti Totoro dan Ponyo… Jeng jeng… Mendengar hal itu saya langsung tertawa dong ya… Karena jadi wajar banget kalo saya gak tau sama sekali tentang Museum Ghibli apalagi film-film tersebut, wong saya kan tahun segitu belom lahir hehehe… 😛

Museum Ghibli ini lokasinya ada di Tokyo dan akses stasiun terdekatnya adalah Mitaka station. Untuk bisa sampai ke Museum Ghibli dari Mitaka station, kita bisa naik loop bus yang lewat tiap 10 menit sekali seharga 200 Yen sekali jalan atau 300 Yen untuk tiket pulang pergi (diskon 100 Yen).

Ghibli Museum Bus

Ketika melihat bus khusus ke Museum Ghibli, jujur penampakannya biasa saja menurut saya. Meski tetap ada ornamen dan gambar karakter dari Museum Ghibli, namun kalau dibandingkan dengan bus yang ada di Museum Doraemon, warna-nya agak kurang menarik. Bisa dibilang warna-nya plain, karena warnanya hanya satu warna saja, yaitu kekuningan. Namun begitu sampai di Museum Ghibli… WOW… Saya langsung berdecak kagum. Saya terpukau dengan bangunan museum nya yang menyatu dengan alam. Lihat saja foto berikut ini, ada pohon yang menjalar di bangunan museum dan nampak sangat rapih serta elegant menurut saya.

20130727-101148.jpg20130727-100814.jpg

Kekaguman saya makin bertambah ketika saya masuk ke dalam museum. Arsitektur di dalamnya sangat rapih, klasik dan juga sangat detail. Ada tangga melingkar, jembatan ditengah bangunan, lift yang seperti time machine, dan semuanya sangat wah menurut saya. Kalau boleh dibandingkan dengan Museum Doraemon, jujur isi di dalam Museum Ghibli ini aksen nya lebih luar biasa menurut saya. Sayang… Sama seperti halnya di Museum Doraemon, kita dilarang foto-foto di dalam museum. Tapi pembaca beruntung nih, karena saya beli buku tentang Museum Ghibli, ada foto tentang isi Museum Ghibli, berikut penampakan arsitektur bagian dalam Museum Ghibli.

20130727-100754.jpg

Begitu masuk ke dalam museum, buat saya yang tidak tahu apapun tentang Ghibli, bang @ferdiriva menyarankan saya untuk melihat film pendek tentang Ghibli terlebih dahulu. Akhirnya saya pun masuk ke studio terlebih dahulu dan menonton film berdurasi lima menit yang diganti selama periode tertentu. Ruang studio di Museum Ghibli ini pun menarik perhatian saya. Layar yang lebar, suasana yang nyaman, bahkan proyektor nya pun menggunakan proyektor klasik yang bisa dilihat karena menggunakan bilik kaca tembus pandang.

Ketika menonton film pendek di Museum Ghibli, hati saya dibuat menjadi haru dan trenyuh selama menonton. Pasalnya, film yang saya tonton saat itu menceritakan sesuatu tentang nilai sebuah kehidupan. Film tersebut tidak banyak adegan percakapan, namun dari cerita dan apa yang kita lihat, kita bisa mengambil makna yang sangat mendalam tentang kehidupan. Dari sinilah saya mulai jatuh cinta terhadap Museum Ghibli.

Seusai menonton, saya pun menjadi sangat bersemangat untuk mengelilingi Museum Ghibli. Di dalam museum kita bisa melihat sejarah, proses pembuatan animasi, hingga kita bisa bermain-main dengan peralatan yang ada disana dan belajar langsung bagaimana proses pembuatan animasi film museum Ghibli. Sungguh sangat menarik dan sangat interaktif menurut saya.

Seusai melihat seluruh isi Museum Ghibli di bagian paling atas museum kita bisa berfoto-foto. Sayang bahwa hanya ada satu objek foto di Museum Ghibli, sehingga rasanya kurang wah karena tidak bisa menunjukkan betapa keren nya Museum Ghibli.

20130727-101126.jpg

But at last saya suka sekali dengan Museum Ghibli. Ingin sekali bisa pergi kesana lagi. Oiya buat para pembaca yang ingin pergi ke Museum Ghibli sebaiknya tiket dipesan jauh-jauh hari ya… Karena Museum Ghibli ini sangat laris sekali. Tiket Museum Ghibli bisa dibeli di Lawson seluruh Jepang dengan harga 1000 Yen untuk orang dewasa.

So… Are you interested to visit Ghibli Museum?

Kalau kalian tertarik membeli tiket Ghibli secara online, mungkin kalian bisa membelinya di sini

28 thoughts on “Museum Ghibli

  1. ghibli gak cuma ada film2 lama… ponyo itu di released di jepang th 2008 dan th 2009 di-released oleh disney di amerika. trus th 2010, ghibli (direleased di us oleh disney juga) ngeluarin the secret world of arrietty. dan jangan lupa kalo ghibli dapet oscar untuk film spirited away di th 2001.

    totoro emang film lama, th 80-an. tapi gua juga baru nonton totoro pas gua udah kuliah. dan dari situ langsung jatuh cinta ama studio ghibli.

    kalo jepang, udah pasti banget gua pengen ke museum ghibli. 🙂

  2. Jadi penasaran pengen kesana, soalnya saya pecinta film-filmnya studio ghibli,

    ceritanya itu beda dari yang lain, trus gambar-gambarnya itu detail bgt. Kalo untuk saya, saya ngerasa semua tempat-tempat khayalan atau mimpi-mimpi masa kecil saya yg nggak bisa saya ungkapkan dalam gambar, bisa saya liat dalam goresan-goresan dari karya-karya mereka. Keren abis deh pokoknya.

    • kalo penggemar Ghibli wajib banget kesini… dijamin ga nyesel…
      saya yang bukan penggemar aja jadi suka setelah kesini… dan setuju ama pendapat kamu… keren abis… 😀

  3. yes, i am <– menjawab pertanyaan terakhirnya Ivan 😀
    itu museumnya sendiri berdiri sejak tahun berapa ya Van? dari luar sepertinya udah agak "uzur" dan klasik gitu. Jadi penasaran pengen kesana juga… 🙂

  4. film ghibli favoritku itu spirited away sama howl’s moving castle.. Film ghibli semuanya bagus dan berkesan tapi 2 itu yang paling berkesan. Film yang aku suka lainnya macem totoro, kiki’s delivery service, from up on poppy hills, arriety,dll. Banyak yang bilang kalo Ghibli ini Disney nya Jepang hehe.. Yang bikin aku suka sama karya-karyanya Ghibli adalah karena animasinya ngingetin sama film-film kartun jaman kecil macem Remi gitu, trus unsur Jepangnya kental bgt, dan detilnya itu lho, sampe animasi makanannya aja bikin ngiler beneran! 😀 semoga aku bisa ke studio ghibli segera 🙂

    • Aku baru nonton Totoro ama film Ghibli yg baru… Kalo aku sih suka karena nilai kehidupan yg bisa dipetik dari cerita itu sih… Dalem banget maknanya…
      Yup… bs dibilang disney nya jepang nih…
      AMin… smoga bs ke Ghibli ya suatu hari… 😀

  5. Mau tanya nih. Untuk beli tiket Studio Ghibli di Lawson Jepang itu hanya bisa di hari/tanggal tertentu atau bisa setiap hari? Rencananya mau nitip beli teman yg di Jepang. Trim kasiih…

    • bisa dibeli di lawson setiap hari kapan saja…
      kita bisa booking utk 1-2 bulan kedepan, tapi biasanya selama 1 minggu ada 1 hari yang tutup utk maintenance. kalo ga salah tiap selasa atau rabu deh, saya lupa.

      • Jadi bisa setiap saat ya??
        Kemarin teman yg akan pergi bareng saya ngecek online dari sini dan ternyata tiket di hari yang saya mau sudah sold out. Memang terlalu mepet sih waktunya. Tinggal 2 minggu ke depan.
        Terima kasih infonya mas…. ^_^

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s